Keraguan Polisi, Jangan Terbawa Diksi Tewas Karena Kelaparan
boshuruftimbul.id – Polda Metro Jaya berkata dugaan kelaparan dalam kasus misteri kematian satu keluarga di Kalideres, merupakan alasan yang tak bisa di pertanggung jawabkan. Polda Metro saat ini sedang melakukan olah TKP. Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko juga memberikan pernyataan agar publik tidak terjebak dalam isu kelaparan terkait kasus satu keluarga tewas di Kalideres. Pasalnya, Yani menyebut rumah korban jauh dari kata kurang mampu. Sehingga menurutnya tidak mungkin kalau keluarga itu tidak bisa makan.
Sebelumnya empat orang yang merupakan satu keluarga di temukan meninggal dunia dalam rumah di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11). Dan berdasarkan hasil pemeriksaan tidak di temukan tanda kekerasan pada keempat jasad tersebut. Faktanya keempat jasad itu sudah lama tidak mendapat asuman makanan maupun minuman.
Baca juga: Cek Penghasilan Youtuber.
Fakta Terbaru Kasus Misteri Kematian Satu Keluarga
Jakarta – Berikut beberapa kejanggalan dalam kasus satu keluarga meninggal terduga karena kelaparan, yakni:
-
Temuan Bungkus Makanan Saat Olah TKP Misteri Satu Keluarga Tewas
Polisi temukan bungkus makanan di rumah yang menjadi lokasi tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Temuan bungkus makanan saat olah tempat kejadian perkara (TKP) yang di lakukan oleh jajaran Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Pemeriksaan kembali di lakukan guna mencari berbagai informasi dan bukti tambahan.
-
Temukan Struk Belanja di Dalam Rumah Satu Keluarga Tewas
Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya menemukan struk belanja di TKP tewasnya satu keluarga. Temuan saat melakukan olah TKP lanjutan oleh Kepolisian. Tak hanya struk belanja, polisi juga menemukan bungkus sisa makanan. Hengki mengungkapkan bahwa penyelidikan kasus kematian satu keluarga ini akan mempertimbangkan dari berbagai aspek. Supaya kasus ini bisa terselesaikan secara tuntas. Segala kemungkinan bisa terjadi, termasuk digital forensik, dan tim laboratorium forensik sedang melakukan pendalaman seta tim lapangan saat ini sedang bekerja.
-
Tetangga Mencium Bau Busuk Sejak Maret Lalu
Menurut tetangga, Tio (58) mengaku dia sempat melihat kaki salah satu korban, RG (71) terikat plastik hitam sekitar 3 bulan lalu. Tio juga sempat menanyakan hal itu kepada mendiang, tapi tidak di respon dan langsung masuk ke dalam rumah. Selain itu, bau busuk yang menyengat bukanlah pertama kali Tio mencium bau serupa di sekitaran tempat tinggal itu. Dahulunya dalam pengakuan Tio, dia pernah mencium bau anyir pada bulan Februari hingga Maret lalu. Meski tidak sebau saat ini. Sampai-sampai Tio menyuruh orang untuk melihat ke bagian atas rumahnya untuk mencari sumber bau.